lanjutan lagi...

     Seperti yang saya ceritakan bahwa setiap libur sekolah saya dan anak-anak akan pulkam.Nah,ada satu hal yang selalu membuat saya trenyuh(meskipun banyak hal yang membuat saya trenyuh).Ini adalah masalah yang dialami hampir seluruh wilayah di Indonesia...Sampah....Menurut salah seorang teman yang pernah ke Jakarta,dia pernah melewati daerah pinggiran karena ingin menghindari kemacetan di jalan raya,menurutnya bau air sungai  seperti bau bangkai(mungkin karena di desanya air masih bersih).Saya tidak dapat membayangkan seperti apa bau air itu.Tapi,ketika saya pulkam saya dapat membayangkan bagaimana baunya air sungai itu.Sungai di kota mungil saya juga penuh dengan sampah...ya,sampah organik dan non organik yang dicemplungkan ke sungai oleh penduduk sekitarnya sehingga airnya menjadi hitam dan bau.Sehingga ada orang yang berkata,bahwa dengan memejamkana mata orang akan tahu apakah sudah sampai atau belum di kota saya.Bagaimana caranya?Tanya saya.Apa jawabnya?....Dengan terciumnya bau busuk dari sungai yang dilewati,katanya.Saya sedih,boleh jadi itu terjadi karena keegoisan kita...ingin rumahnya bersih dari sampah tapi mengotori tempat lain.Tidak peduli dengan orang lain,juga tidak peduli dengan bumi yang boleh jadi marah karena dikotori.Saya jadi teringat dengan kisah Umar bin Khattab(tapi saya lupa rinciannya),begini kisahnya...Ketika sungai Nil meluap dan hampir membanjiri kota,maka Umar menulis surat,...untuk siapa?Ya untuk sungai Nil itu.Isinya Umar meminta sungai Nil untuk tidak meluap pada waktu itu,karena ada masalah-masalah yang harus diselesaikan dulu oleh Umar,tentu saja kepentingan umum bukan kepentingan pribadi Umar.Dan apa yang terjadi?Memang sungai Nil menunda luapan airnya.
     

LANJUTAN RIHLAH AWALKU

Saya akan mulai dari kota kelahiranku di sebuah kota kecil,kabupaten Sambas Kalimantan Barat....O ya,ketika sedang mengetik saya menyaksikan kabar Kabar Siang di tv one.Mahasiswa di Makasar sedang demonstrasi,menyuarakan panggilan nurani :....mereka(para mahasiswa mengutuk serangan israel(sengaja nggak pake huruf kapital di awal) ke pemukiman Palestina.Saya dukung deh,namun tetap menjaga ketertiban n kenyamanan orang lain.Barangkali salah satu cara yang baik selain demonstrasi adalah selalu mendoakan saudara muslimin kita di Palestina agar mereka selalu tabah dan kuat..Kalau tidak salah(berarti benar dong..),saya membaca di sebuah majalah islami seorang ulama Palestina meminta kita yang jauh jaraknya dari Palestina untuk sering-sering membaca surah al Fath......Innaa fatahnaa laka fathammubiina ..إلى آخر
صدق الله العظيم
Ayah dan ibu saya juga berasal dari kota tersebut,hanya sekarang ibu saya sudah lebih dahulu kembali ke haribaan-Nya..Allhumma ighfirlaha warhamha ....Amiin.
Sekarang ayah saya masih di kota tersebut bersama dengan adik-adik..karena saya sekarang berdomisili di Pontianak.
Suatu saat nanti,insya Allah akan saya poskan gambar-gambar kota kelahiranku itu...biasanya liburan sekolah saya beserta anak-anak akan pulkam menemui orang tua kami(karena suami adalah orang yang berasal dari kota yang sama dengan saya)
Untuk saat ini cukup dulu ya...mo shalat and makan siang.Nanti dilanjutkan lagi,semoga dapat berbagi dengan saudara setanah air Indonesia yang tercinta....Indonesia kita sedang bersedih karena demikian banyak musibah yang menimpanya...semoga air matamu segera berhenti wahai Ibu Pertiwiku dan tidak membanjiri lagi negeri ini.

PERJALANAN.....RIHLAH

Perjalanan....ini semua tentang perjalanan yang pernah saya lalui.Dari masa kecil sampai sekarang.Banyak yang dirasakan...rasa senang/bahagia,dan rasa sedih.Tapi,semua itu bukan hanya saya yang merasakan,semua manusia pasti merasakan 2 rasa itu.Untuk kiriman pertama ini saya belum bisa menceritakan tentang"perjalanan" itu.Mudah-mudahan suatu saat nanti,saya akan mengirimkannya.Yang jelas,sekarang saya sedang dalam proses belajar...pertama kali...membuat blog.Hanya...saya heran,sebelum berada di depan layar ini rasanya banyak sekali yang bisa diceritakan,tapi,...ketika jari-jari ini sudah di atas tuts,semua jadi hilaaaaaaaaang.....kabur entah kemana.Tapi saya yakin dengan sering-sering menulis kayak begini...cerita-cerita yang kabur tadi akan datang kembali...doakan ya.Minta "pelajaran"juga pada yang senior-senior.Meski barangkali duluan saya yang "nongol" di dunia nyata ini,tapi yang "nongol" belakangan di dunia banyak yang nongol duluan di dunia blogger.Oke,...saya tunggu "pelajaran" dari saudara senior.Terima kasih...permisi dulu.